Milus Success Story Part 3 End

Saya mengembangkan fasilitas pengolahan bio-diesel dari pohon jarak pagar di Satui mulai dari mesin kecil hingga akhirnya mesin besar.
Pohon jarak jarang digunakan sebagai kayu bakar karena bersifat sangat cepat terbakar. Minyak dari biji jarak pagar dapat digunakan secara langsung (misalnya untuk lampu), atau diolah untuk menjadi bahan bakar mesin yang disebut biodiesel. Seperti cerita pembuka saya tadi, minyak pohon jarak dapat diproses di tempat-tempat pemeras kecil pada level komunitas. Saya bekerja sama dengan para petani membentuk sistem plasma. Dari minyak yang sedikit sudah saya kirim ke Jerman dan di negara ini saya bangun titik titik distribusi hingga ke end users. Begitulah apa yang diajarkan ke saya dari perguruan Unisyn.
Cara Budidaya Tanaman Jarak Yang Benar | PanjiMas.co.id
Setelah minyak yang dihasilkan semakin besar dalam jumlah volumenya, saya memang tidak tertarik membangun pabrik. Perkebunan dan mesin refinery jarak saya serahkan ke right hands. Saya kemudian mengkontak pemodal yang punya pabrik-pabrik besar. Walaupun pabrik-pabrik menguras lebih banyak minyak daripada alat-alat penguras kecil, mereka membutuhkan lebih banyak energi untuk transportasi, pendirian dan perawatan. Biodiesel pohon jarak terbakar dengan bagus pada suhu tinggi dan sering digunakan pada generator listrik atau mesin kendaraan bermotor. Biodiesel biasanya dicampur dengan bahan bakar diesel (5-10% biodiesel) meskipun mesin dan generator bisa disetel untuk menampung porsi biodiesel lebih besar.
Biodiesel FAQ - MetaEfficient
Dalam pembuatan biodiesel pohon jarak, limbahnya bisa dibuat dalam bentuk kepingan yang dapat dibakar untuk menghasilkan listrik dan dapat digunakan untuk pupuk. Kepingan ini beracun untuk ternak tapi toksinnya dapat dipisahkan sehingga dapat digunakan untuk pakan ternak. Proses ini juga menghasilkan glycerine, yang bisa digunakan untuk membuat sabun. Tumbuhan jarak pagar atau jatropha curcas mulai menghasilkan biji dengan minyak yang bagus setelah berusia 3-5 tahun, dan akan menghasilkan biji untuk agrofuel selama 35-40 tahun.
File:Jatropha curcas.jpg - Wikimedia Commons
Ada syarat ‘standard pembangunan’ pabrik jarak. Ini mengacu pada masalah lingkungan hidup dan keselamatan, penyimpanan minyak, biji dan penyimpanan umum, standard emisi, perlindungan kebakaran dan standard bangunan. Tempat pengolahan biodiesel membawa berbagai kekhawatiran di bidang kesehatan dan keselamatan karena melibatkan transportasi dan penyimpanan methanol dan bahan kimia yang berbahaya dan beracun yang dapat dengan mudah terbakar atau meracuni orang. Para pekerja akan bekerja dengan bahan kimia berbahaya dan sampah yang dihasilkan dari air penyulingan dan selokan yang harus dikelola secara hati-hati untuk menjaga keselamatan manusia yang tinggal di dekat Zona Tanah Industri. Di Jerman masyarakat tidak diizinkan untuk tinggal di daerah industri berat karena pertimbangan tingkat kebisingan, polusi dan kemungkinan kecelakaan, misalnya tumpahan bahan kimia. Polusi air juga bisa mempengaruhi kehidupan perairan (dan manusia yang memakannya).
Mungkin anda bertanya ‘apa fungsi pak Milus?’. Saya membuka mulai dari merintis penanaman, walaupun bukan saya langsung tetapi keluarga saya (karena saya di Jerman), membantu membesarkan hingga ke tingkat industri dan memperbesar ekspor. Karena saya lebih tertarik memasarkan bio-diesel di Jerman, BUKAN soal procurement.
Di bawah kontrak tahun 2007, beberapa perusahaan di tanah air menyetujui untuk membeli biji dari para petani dengan kondisi yang disepakati.. Persetujuan ini adalah untuk membeli minyak pohon jarak yang belum dimurnikan (bukan biji), dengan harga berdasarkan harga minyak mentah internasional; bila harga minyak mentah naik, harga minyak pohon jarak juga naik.
Menghasilkan minyak pohon jarak yang belum dimurnikan memerlukan proses. Pekerjaan dalam penyediaan biji dan pemotongan untuk petani; masa penantian selama 3-5 tahun untuk menunggu biji dengan kandungan minyak yang bagus; memanen polong pohon jarak; mencuci dan mengupas polong untuk mendapatkan biji; transportasi ke fasilitas pemurnian minyak dan kegiatan pengambilan minyak.
Apakah anda memasarkan produk di Indonesia atau di Jerman atau di negara manapun sebetulnya kurang lebih dasar dasarnya sama: selling and marketing. Faktor kultur memang sudah pasti ada, tapi bagaimana kitanya kemudian mengikuti kultur tersebut. Jangan pernah terbalik.
Itu sebabnya my coach, Susi R, mengarahkan sebelum memulai bisnis untuk lebih dulu mempelajarinya secara seksama, termasuk mempelajari segala aspek di dalamnya. Sebagian besar orang bekerja sangat keras di bisnisnya mencapai target bulan demi bulan, tahun demi tahun, tapi pada akhirnya masih saja miskin. Menyedihkan memang, tapi ini benar adanya.
Kalaulah kejatuhan itu akibat minimnya pengetahuan berbisnis maka masihlah bisa dimaklumi. Namun tidak sedikit yang gagal berwiraswasta akibat non teknis. Gampang, jawab saja pertanyaan ini,
·         Apakah Anda menghabiskan semua uang untuk barang-barang yang membuat Anda senang, atau Anda menginvestasikannya menjadi aset yang menghasilkan uang?
·         Apakah Anda menghabiskan uang hasil kerja keras untuk beli gadget, pakaian, aksesori, hiburan, makanan, travelling, hadiah untuk keluarga, kerabat dan teman?
Saya bersyukur dididik di lingkungan perguruan Unisyn dimana saya selalu diarahkan menginvestasikan uang hasil kerja keras untuk membeli saham atau investasi lainnya, atau membayar uang muka rumah kecil/apartemen/ruko yang kemudiannya bisa saya  sewakan.
  • Atau membeli bisnis franchise yang sederhana, yang bisa menghasilkan pendapatan stabil dalam 3–6 bulan setelah bisnis berjalan.
  • Atau membeli emas yang mudah naik nilainya.
Kebanyakan orang akan menghabiskan semua uangnya dengan begitu saja dan ini berakibat ia tetap akan bekerja keras, terus dan terus. Hingga suatu ketika orang tersebut akan mengeluh bahwa pekerjaan terlalu keras dan gaji terlalu kecil, biaya hidup terlalu tinggi, bos bertambah kaya, sementara dirinya hanya bertambah tua. Orang itu akan memiliki manajemen keuangan yang payah dan kebiasaan buruk dalam menghabiskan uang.
Jadi, pertanyaannya dari coach Susi pertama kali sebelum saya terjun ke bisnis adalah, “Apakah dr Milus ingin situasi finansial di tahun tahun ke depan jadi selalu sama saja seperti sekarang? Atau Anda menginginkan lompatan kuantum dalam hal pendapatan?“

Saya disadarkan bahwa masalahnya bukan pada besarnya penghasilan saja melainkan juga masalah sebenarnya adalah soal manajemen dan kebiasaan menghabiskan uang yang buruk.

Di awal memulai bisnis saya diminta oleh coach untuk lakukan financial check-up kemudian melakukan budgetting techniques. Saya bukan orang keuangan tapi diapun (coach) bukan. Namun memahami dan menguasai soal keuangan memang menjadi keharusan semua orang.

Kemudiannya masih banyak step step yang diajarkan seperti:
·         Edukasi diri sendiri secara finansial
·         Komitmen pada diri sendiri untuk membayar semua utang, Berhenti membuat utang-utang baru,
·         Tentukan tujuan finansial sendiri.
·         Tentukan jenis arus kas yang diinginkan
·         Atur ulang budget bulanan

·         dll

Setelah Basic Personal Finance diperbaiki barulah coach melatih ilmu pemasaran, mendorong saya melampaui target penjualan dan mengerti bahwa aktivitas pemasaran itu mirip lari maraton dalam banyak hal dan segi. Kemudian topik yang sudah sering dibahas di milis: Alasan atau Hasil?
Akhirnya sampailah moment bersejarah saya saya nantikan itu tercapai, meraih Unstoppable Income di tahun 2009.  Kemudian dilanjut pencapaian Financial Independent setahun berikutnya dan berarti pula waktunya bisnis bio-diesel dan seluruh bisnis lainnya yang selama itu saya tekuni sudah bisa saya tinggalkan, selama lamanya. Disitulah dahsyatnya sistem life survival dari Unisyn. No business but money keeps coming!
Setelah moment penerimaan Slave Brachelet sebagai tanda perolehan Unstoppable Income saya lewati, tibalah pencapaian selanjutnya > Financial Independent.
Apa yang ingin saya ceritakan adalah suasana ketika upacara pencapaian Financial Independent. Saya lulus dari banyak ujian kehidupan dan sudah seharusnya saya menganggapnya sebagai sebuah pengalaman yang menyenangkan. Coach Susi mengatakan kalau saya memang adalah yang terbaik dalam melakukan apa yang diperintahkannya kepada saya dan juga dalam hal mengikuti sistem yang ada.
picturetopeople.org-4b3cb0b24ce410a4822c765a4950fb233b8ccd18284c75c46a
Milus Nyunting

Di sini saya berdiri, bangga bahwa saya selalu patuh pada indoktrinasi perguruan. Saya seorang manusia, seorang pemikir, pencari pengalaman hidup. Kini saya bukan lagi sebagai karyawan, pekerja, orang yang terjebak dalam pengulangan, seorang budak di dalam sistem yang mengurung dirinya. Sekarang, saya telah berhasil menunjukkan kalau uanlah yang menjadi budak saya, bukan sebaliknya. Ini semua antara lain karena saya selalu melakukan apa yang disuruh kepada saya secara ekstrim baik, tanpa reserve. Di saat orang lain duduk melamun apakah di rumahnya atau dimana saja, saya bercucuran peluh malah rekan seperguruan ada yang bilang ‘sampai bercucuran darah’.
Saat orang orang lain asyik bercengkerama dengan anak/istri/suami atau asyik melakukan hobi-hobi mereka, saya harus mau menahan dulu kesemua itu, mengelus elus dada hingga tiba waktunya. Saya telah bekerja keras untuk mendapatkannya dan kini tiba saatnya saya luangkan waktu yang pernah saya sengaja tunda. Apakah itu menunda acara berharga bersama anak/istri atau berkutat di rumah sakit mencari tambahan uang.
Saya bersyukur sudah berada di tempat pelatihan yang tepat dimana bukanhanya berat dalam hard skill saja yang diajarkan melainkan juga membekali diri dengan ketrampilan hidup, yang memerlukan ketrampilan berkomunikasi, berdiplomasi, hubungan antar personal, dan lain-lain.
405813_1822905550182_97400496_n

Lenny Nyunting

Setelah coach Susi menyematkan Insignia Unisyn sebagai bench mark Financial Independent, Susi menuangkan red wine ke gelas dengan tak lupa dia cemplungkan sebuah strawberry. Proses ini diiringi lagu Today dari John Denver sebagai background music. Dengan santai gadis jelita ini menyerahkan gelas berisi wine tersebut ke saya agar saya terima. Saya tidak tahu harus apa yang saya lakukan, tetapi ungkapan rasa terima kasih saya malah berujung dengan secara spontan saya jatuhkan kedua lutut di lantai dan tindakan saya ini rupanya diikuti oleh Lenny istri saya dan kedua anak saya. Muka menunduk tak sanggup memandang wajah coach. Jujur, tak biasa saya sebagai lelaki menangis, tetapi moment itu begitu luar biasa dalam artinya bagi saya. Sambil terus air mata saya jatuh, saya berkata terbata bata ke coach: “ibu Susi dulu yang minum barulah sisanya murid Milus punya hak…” seumur hidup baru kali itulah saya memanggil coach saya yang jauh lebih muda usianya dari saya dengan sebutan ibu. Susi tersenyum, dia minum sedikit dan kemudian diberikan ke saya. Gelas itu tidak langsung saya minum melainkan saya minta Lenny untuk meminumnya dulu kemudian kedua anak saya dan terakhir barulah saya minum habis. Selesai minum saya berkata ke coach:”berkat kesuksesan ini dari coach harus saya berikan, bagi bagikan ke keluarga saya”. Susi tersenyum mengangguk.
Susi41

Coach Susi

My Coach – Sleeping Beauty
Mungkin dari beberapa peristiwa FI Recognition baru pada keluarga sayalah ritual itu dirubah sedikit prosedurnya. Biasanya Wine langsung diminum oleh simurid dan strawberry dimakan habis tanpa melibatkan coach sama sekali. Namun bagi saya kesuksesan yang sudah saya capai tidak akan pernah ada tanpa adanya andil dari coach.
Hoteleingang
Selesai upacara coach Susi bergegas pergi meninggalkan banquet hall hotel yang saya sewa, Viktualienmarkt. Iseng saya tanya ‘dari sini mau kemana?’. Dia jawab tanpa pandangannya sedikitpun dia arahkan ke kami, kebiasaan dia yang tidak bagus….sambil berkata:
“Ich möchte meinen Mann zu sehen, bei Cawang, Jakarta”….(I want to see my husband, @ Cawang, Jakarta…)
Okay coach, kangen ya….segera punya baby ya……saya doakan….

Milus Success Story Part 2

Adapun cara pengolahannya (pembuatan) dan bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan biodiesel ini dari pohon jarak adalah sebagai berikut;
Biofuel Research Journal - Articles List
1.    Bahan Baku
a.    Minyak jarak pagar murni.
b.    Methanol dan Etanol, dapat didapatkan di toko bahan kimia.
c.    KOH, larutan KOH ini mudah menyerap air. Oleh karena itu, sebelum digunakan keringkan terlebih dahulu, misalnya dengan menggunakan oven.
2.    Bahan Untuk Titrasi
a.    Isopropil alcohol kemurnian 99%.
b.    Air suling atau aquades atau air bebas ion, digunakan sebagai bahan pencuci.
c.    Larutan phenolphthalein (PP).
How to produce biodiesel easily using a green biocatalytic ...
1.    Langkah Kerja
a.    Pisahkan minyak jarak dengan kotoran dengan cara disaring, agar penyaringan lebih mudah, maka terlebih dahulu minyak dipanaskan sampai suhu 35*C.
b.    Hilangkan kandungan airnya dengan memanaskan minyak jarak sampai mencapai suhu 100*C, apabila air dalam minyak sudah hilang, panasakan minyak sampai dengan suhu 130*C selama 10 menit, kemudian dinginkan
c.    Selanjutnya tentukan banyaknya KOH yang diperlukan, dengan cara titrasi sebagai berikut;
                                         i.    langkah awal yang perlu dilakukan adalah siapkan alat titrasi berupa buret dan gelas piala kecil,
                                        ii.    selanjutnya siapkan larutan 1g KOH ke dalam 1 liter air suling
                                       iii.    panaskan 1 ml minyak jarak murni yang sebelumnya dilarutkan ke dalam 10 ml isopropil alkohol, panaskan sambil diaduk sampai campuran menjadi jernih, kemudian setelah itu tambahkan 2 tetes larutan PP
                                      iv.    isi buret dengan larutan KOH 0,1%, teteskan larutan ke dalam larutan minyak jarak alkohol-PP, setetes demi setetes dan digoyang-goyang agar larutan tercampur, hentikan tetesan KOH apabila larutan telah berwarna merah muda.
                                        v.    Siapkan kalium metoksida dengan cara sebagai berikut;
                                      vi.    Siapkan metanol, perbandingan metanol dengan volume minyak jarak adalah 2 : 8.
                                     vii.    Masukkan KOH yang sebelumnya telah ditentukan jumlahnya dengan proses titrasi, kemudian aduk sampai larutan tercampur.
                                    viii.    Kemudian panaskan minyak jarak dengan suhu 48-54*C tambahkan dengan kalium metoksida, aduk selama satu jam. Proses ini akan menghasilkan metil ester (minyak biodiesel) dan gliserin.
                                       ix.    Diamkan metil ester (minyak biodiesel) dan gliserin selama 8 jam dengan suhu 38*C, metil ester dan gliserin akan terpisah, metil ester akan berada pada bagian atas dan gliserin berada pada bagian bawah, buang gliserin dengan cara mengalirkan dengan hati-hati dari bagian bawah reakor, kemudian tampung gliserin pada wadah lain, pada proses ini gliserin masih tercampur dengan alkohol, untuk menetralkannya dapat dipanaskan dengan suhu 66*C dengan di tambahkan asam mineral.
                                        x.    Setelah metil ester (minyak biodiesel) dan gliserin terpisah,maka biodesel siap untuk digunakan.
Biofuel Research Journal - Articles List
Banyak keuntungan yang didapatkan dalam pemanfaatan minyak jarak pagar (Biodiesel) sebagai sumber bahan baku energi alternatif. Keuntungan tersebut dapat meliputi tiga aspek, yaitu aspek energi, aspek ekonomi dan aspek sosial. Dari aspek energi, pemanfaatan minyak jarak pagar dapat mengatasi krisis enegi seperti sekarang ini (sebagai alternatif pengganti bahan bakar fosil). Dari aspek ekonomi, dapat meningkatkan pendapatan petani, sedangkan dari aspek sosial, pemanfaatan jarak pagar sebagai bahan baku alternatif setidaknya dapat mengurangi pengangguran dan menurunkan angka kemiskinan. Pengembangan tanaman jarak pagar ini akan memberikan peluang bagi tenaga kerja baru, contohnya pada bidang pembudidayaannya.
Tentunya Anda ingat sejarah pendudukan Jepang di Indonesia. Salah satunya  Kolonial Jepang menyuruh petani Indonesia untuk menanam tanaman jarak di lahan pertanian Indonesia di tahun 1942 – 1945. Mengapa kolonial Jepang melakukan hal tersebut ? Mengapa  harus Indonesia dan mengapa harus tanaman jarak?
Indonesia adalah negeri yang kaya akan sumber daya alam, Indonesia kaya akan hasil tambangnya seperti  minyak bumi, gas alam, dan batu bara. Energi terbarukan juga ada di Indonesia, sepanjang khatulistiwa Indonesia diberkahi sinar matahari, angin, dan jajaran gunung berapi. Selain itu lahan Indonesia yang luas dapat ditanami berbagi jenis tanaman serta didukung oleh kondisi alam yang membuat tanaman tumbuh dengan baik dan subur. Hal inilah yang menyebabkan Jepang betah menduduki Indonesia.
Lalu mengapa jarak yang dipilih sebagai tanaman yang harus ditanam di lahan pertanian Indonesia?
Tanaman jarak sebetulnya berasal dari Amerika Selatan, tepatnya Meksiko. Tanaman ini didatangkan ke Indonesia oleh Jepang saat menduduki Indonesia  antara tahun 1942 sampai dengan 1945.Tumbuhan ini direncanakan sebagai sumber bahan bakar alternatif bagi tank dan pesawat perang sewaktu Perang Dunia II.
Tumbuhan jarak pagar dikenal sangat tahan kekeringan dan mudah diperbanyak dengan stek. Jarak pagar dipandang menarik sebagai sumber biodiesel karena kandungan minyaknya yang tinggi, tidak berkompetisi untuk pemanfaatan lain (misalnya jika dibandingkan dengan kelapa sawit atau tebu), dan memiliki karakteristik agronomi yang sangat menarik. Saya tahu selama ini harga biodiesel berbahan baku minyak sawit lebih murah bila dibandingkan dengan minyak nabati lain seperti kedelai atau bunga matahari termasuk juga Jarak. Produktivitas minyak sawit yang lebih tinggi menjadikan harga biodiesel asal Indonesia menjadi lebih rendah sekitar US$ 200 per ton di tahun 2013.
Padahal kandungan minyak biji jarak dapat mencapai 63%, melebihi kandungan minyak biji kedelai(18%), linseed (33%), rapa (45%), bunga matahari (40%) atau inti sawit (45%). Minyak jarakdidominasi oleh asam oleat (44.7%) dan asam linoleat (32.8%) sementara asam palmitat(14.2%) dan asam stearat (7%) adalah tipe asam lemak jenuhnya. 
Biofuel | Renewable energy news, Energy news, Renewable energy
Jadi alasan penanaman jarak adalah untuk diambil minyak dari bijinya sebagai bahan bakar alternatif. Bahan bakar alternatif jenis ini dikenal dengan biodiesel.
Sebagai biodiesel, minyak biji jarak pagar perlu diproses dengan metilasi terlebih dahulu, sebagaimana minyak nabati lain. Selanjutnya, ia dapat digunakan tersendiri atau, yang lebih umum, dicampurkan dengan minyak diesel dari sumber mineral dengan komposisi 30:70. 
Tidaklah salah menggunakan energi alternatif lainya, namun untuk penggunaan yang lebih luas dalam masyarakat, energy biodiesel ini adalah lebih baik, karena fungsinya sama dengan bbm yang digunakan pada masyarakat umum.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa pemasalahan Indonesia masih saja seputar pengolahan dan distribusi minyak bumi. Dengan jumlah penduduk yang semakin meningkat jika masalah ini tidak diatasi maka diprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan semakin memburuk.
Sistem yang dilakukan pada zaman pendudukan jepang tersebut dapat kita jadikan pelajaran dalam menciptakan dan mengembangkan energi terbarukan  untuk energi masa depan Indonesia.
Kita sudah memiliki semuanya mulai dari sumber daya alam, sumber daya manusia dan bebagai inovator muda. Tinggal niat, kemauan dan dukungan baik dari pemerintah maupun badan yang mendukung (seperti Pertamina) serta masyarakat, yang membuat program ini sukses atau berkembang menjadi lebih baik.
Pengembangan biodiesel di Indonesia dari biji jarak merupakan salah satu program yang pernah diusung pemerintah. Harapannya dengan lahirnya subsider bagi solar, bisa mengurangi konsumsi solar dalam negeri dan  berefek pada rupiah yang bisa dihemat untuk disalurkan pada pos diluar minyak. Sayang, keputusan pemerintah yang diambil saat itu (2007) nyatanya adalah langkah yang terburu-buru. Karena sebenarnya banyak kebijakan publik negeri ini yang terlalu di politisasi. Inginshow up, tapi minim riset sehingga program pada akhirnya mandek.
All about Palm Oil: Biodiesel Production
Mengapa disebut program yang terburu-buru? Sebelum saya terjun sepenuhnya di bisnis bio-diesel ini saya pernah berkunjung langsung ke PTPN IX regional Jawa Tengah untuk memenuhi pra-syarat bisnis yang ditetapkan oleh perguruan Unisyn.  Saat itu saya membutuhkan data yang akan saya gunakan untuk bisnis ini. Saya terlibat diskusi mengenai penanaman pohon jarak pagar yang kini tinggal kenangan. Untuk wilayah regional Cilacap ada 350 Ha yang ditanami tanaman jarak pagar, dengan potensi penanaman 2400 Ha. Mendapatkan bantuan 1 unit alat pengolah biji jarak dari DEPERINDAG RI dengan nilai investasi 10 milyar. Program jarak tersebut kini mati. Terakhir saya waktu laksanakan tugas program The Secret Millionaire dari Unisyn sengaja memilih tempat itu lagi dan saya dapati warga setempat di tahun 2012 mengembangkan biji nyemplung sebagai biofuel untuk penggunaan skala kampus saja.
Itu baru untuk satu regional Cilacap, saat itu ada beberapa daerah yang ditanami pohon jarak pagar secara besar-besaran yang ditangani oleh PTPN IX dan kini telah mati. Setelah ditanami pada akhirnya harus dibabat habis juga, karena ternyata tanaman jarak pagar yang ditanami spesiesnya tidak cocok untuk bahan baku pembuatan biodiesel. Jadi, pemerintah Indonesia sempat mengira semua spesies tanaman jarak pagar bisa dibudidayakan untuk bahan baku pembuatan biodiesel. Ternyata anggapan ini keliru. Spesies yang ditanam tidak cocok, bayangkan berapa banyak uang yang terbuang sia-sia untuk program ini karena terburu-burunya pemerintah menangkap antusiasme positif masyarakat yang merasa program pemerintah yang saat itu *wah* mendukung stabilitas energi nasional dari dalam negeri dan ini jarang terjadi.
The life cycle of biodiesel. | Download Scientific Diagram
Minimnya kerja sama dengan peneliti membuat kesalahan di atas terjadi. Secara iseng saya tanya mbak Lala (Larasati) ada siapa kiranya murid perguruan yang kebetulan juga peneliti. Menurut mbak Lala ada co-studentnya pak Ashraf bekerja sebagai peneliti di Kementrian Kelautan dan Perikanan. Terlepas dari infonya ibu itu selalu ‘perang dingin’ dengan Mad Jo, saya rasa ibu itu bisa sharing cerita  pengalaman bagaimana seringnya kerja sama antara peneliti dan pemerintah kurang intensif. Saya memang bukan peneliti dan bukan orang pemerintah. Malah seharusnya saya ini lebih mengurus orang sakit (pasien) dari pada mengurus tumbuhan.
Riset awal haruslah dititikberatkan pada spesies yang akan menjadi bahan baku dan bagaimana memastikanstocknya selalu ada sepanjang tahun agar proses produksi berkelanjutan. Yang rugi dalam hal ini tidak hanya pemerintah, tapi juga petani yang ikut menanami lahannya dengan tanaman jarak pagar, serta beberapa perusahaan yang telah membangunplantpengolahan biji jarak pagar menjadi biodiesel. Jangan heran kalau banyak yang skeptis dengan pemerintah soal keseriusannya terhadap pengadaan energi alternatif di Indonesia. Untuk itulah perlu banyakengineeryang duduk di pemerintahan untuk memberi pemahaman yang berkaitan dengan kebijakan publik yang berkaitan dengan masalah seperti ini. Perlu banyakengineerdi bidang riset untuk menghadirkan solusi-solusi alternatif bagi masalah nasional di bidang pangan maupun energi. Perlu banyakengineeryang menjadi motor di Industri untuk menghasilkan lebih banyak produk yang memenuhi kebutuhan pasar domestik nasional.
Biodiesel Life Cycle - Eslinger Biodiesel

Milus Success Story Part 1

Author: Milus Nyunting
Coach: Susiana Rusanti
12644682_10153582360734272_1841026907921443165_n
Bayangkan sebuah negara yang penduduknya bekerja lebih sedikit dari hampir semua penduduk dunia yang lain, dengan tenaga kerja tidak terlalu produktif dan dimana anak-anaknya menghabiskan lebih sedikit waktu di sekolah daripada kebanyakan negara negara tetangganya. Suatu keberhasilan ekonomi , Anda mungkin berpikir.
Tapi negara yang dijelaskan di atas tidak lain adalah Jerman, lokomotif industri di Eropa dan eksportir terbesar kedua di dunia, sebuah negara yang ekonominya telah bisa dengan sendirian menghentikan  euro dari kejatuhan dan satu-satunya negara yang cukup kaya untuk menyelamatkan euro .
Ketika Anda menganggap bahwa hanya orang Belanda yang bekerja lebih sedikit (tidak demikian lo, mbak Yuningsih) di antara 34 anggota OECD , ternyata anak-anak Jerman menghabiskan waktu 25% lebih sedikit di dalam kelas daripada rekan-rekannya di Italia.
Jadi mengapa ekonomi Jerman begitu kuat  dan pelajaran apa yang dapat kita semua belajar dari itu ?
Euro bliss
Tidak ada keraguan bahwa Jerman telah mendapatkan banyak manfaat dari euro . Cukup masuk ke tempat tidur dengan ekonomi yang lebih lamban di Eropa selatan , Jerman nyatanya mengadopsi mata uang yang lebih lemah daripada yang sebelumnya mereka miliki – Deutch Mark – sebagai salah satu dari sedikit negara di dunia yang menjalankan surplus neraca pembayaran . Deutschmark akan menjadi besar menangani lebih kuat ketimbang  euro, sebenarnya .
Ini telah memberikan dorongan yang hebat untuk ekspor Jerman , yang lebih murah untuk konsumen di luar negeri sebagai hasilnya . Tapi ini hanya beberapa cara saja untuk menjelaskan kehebatan kekuatan ekonomi Jerman saat ini .
Salah satu alasannya , kata David Kohl, kepala ekonom wakil di Frankfurt dari  Bank Julius Baer  adalah itu sebabnya suku bunga riil di Jerman tetap stabil , tidak seperti di negara Eropa lainnya .
” Di Inggris , Italia , Spanyol dan Portugal , misalnya. Inflasi yang lebih tinggi seakan peluang insentif besar untuk meminjam uang , ” katanya .
Tapi perbedaan budaya hanya sebagai signifikan – cukup sederhana , Jerman tidak nyaman dengan konsep meminjam uang dan lebih memilih untuk hidup sesuai kemampuan mereka sendiri . Kalau sudah memahami kultur bangsa Jerman kemudiannya saya bandingkan dengan didikan yang saya peroleh di institusi tempat saya berguru, yakni Unisyn, saya jadi seringkali senyum senyum sendiri. Kenapa tidak, ternyata ajaran yang saya peroleh dari si tokoh jenius atau yang disebut Mr Conceptor selalu sejalan bahkan saling tunjang dengan budaya Jerma. Mungkin ini dari efek didikan ayah almarhum mr Conceptor yang selalu mendidik anak anaknya German Ways.
” Di Jerman, pinjaman adalah ‘ schulden ‘ , [ kata yang sama untuk ] rasa bersalah . Ada sikap bahwa jika Anda harus meminjam , ada sesuatu yang salah dengan Anda , ” kata Mr Kohl . Juga di Unisyn, sangat tidak disarankan bahkan dilarang para siswanya untuk berhutang. Malah salah satu kriteria kenaikan Level adalah keadaan “Debt Free”.
Mengapa Saya Memulai Bisnis Di Jerman ?
Bukan karena saya kuliah dan bekerja di Jerman, meski kedua faktor itu juga berperan besar dalam keputusan saya.
Hampir dua dekade sejak jatuhnya Tembok Berlin,  Jerman telah membangun masa depan dan mengubur masa lalu. Sekarang Jerman berdiri di garis depan kecakapan ekonomi dan tidak berdiri di jalan pengusaha ambisius. Pada dasarnya  Jerman adalah mesin ekonomi Eropa daratan dan lebih dari tiga perempat penduduk dilatih untuk tingkat universitas.
Viel Glueck !
Kebijakan ” memberikan investor pilihan menarik secara finansial dari investasi pada energi terbarukan , dengan 6 % sampai 10 % dijamin kembali, ” kata Prof Weber dari Institut Fraunhofer . ” Dalam lingkungan saat ini , di mana lagi Anda bisa mendapatkan kembali seperti itu? ” Itulah alasan sewaktu saya berdiskusi dengan pelatih sukses saya tentang pilihan jenis bisnis yang akan saya ambil. Sampailah saya pada keputusan bisnis mengolah minyak jarak menjadi bio diesel.
BIODIESEL
Demikianlah, asal mulanya saya tergerak memulai bisnis. Disamping ada pengarahan dari perguruan Unisyn, tempat saya berguru juga bosan menjadi bawahan orang, kerja di rumah sakit, saya coba mengekspor mobil sedan mercy bekas ke Nigeria, Afrika. Di negara ini sebetulnya banyak peminat terhadap mobil Mercy bekas, Tapi saya segera mengundurkan diri dari usaha ini sebab belum sempat mendapat untung sudah tertipu oleh mitra bisnis di Nigerianya.
Saya lantas lantas beralih ke bisnis tanaman jarak (Jatropha curcas) .
Jarak pagar merupakan tanaman liar yang mengandung minyak, khususnya pada bagian bijinya, sehingga tanaman ini dapat menjadi sumber energi alternatif dan menjadi bahan bakar hayati.
Adapun cara pembudidayaan dan pengendalian jarak pagar sendiri sama halnya dengan pembudidayaan tanaman tahunan lainnya, yaitu dengan menyiapkan lahan tanam, proses penanaman, pemupukan, pemangkasan dan pemanenan. Saya memantapkan usaha ke sektor agribisnis ini. Saya gunakan lahan milik keluarga di Satui dan juga memodali petani di sana untuk turut menanam bibitnya. Right hands di kampung saya amat mudah didapatkan. Cukup adik adik saya dan saudara handai taulan. Kualitas hasil panen saya bagus dan permintaan ekspor terus bertambah.
Biodiesel Delivery | Biofuel Supplier | Ricochet Fuel Distributors

Tanaman jarak pagar ini dapat tumbuh pada berbagi jenis tanah (lahan), tidak terkecuali lahan kritis. Tanaman ini pada intinya tidak memerlukan persyaratan tertentu untuk lahan penanamannya, tanaman ini tidak terlalu menyukai air, jadi dalam pemilihan lahan, usahakanlah memilih lahan yang tidak tergenang air dan di usahakan memilih lahan yang terbuka, agar tanaman bisa mendapatkan penyinaran secara penuh.
Pengolahan tanah diusahakan agar dilakukan agak dalam, hal ini dilakukan agar akar pada tanaman dapat berkembang dengan baik. Pada intinya persiapan lahan pada tanaman jarak pagar sama halnya dengan tanaman tahunan lainnya.
Proses pemanenan pada jarak pagar dapat dilakukan dengan memotong atau menggunting bagian tandannya, sedangkan ciri-ciri buah yang siap dipanen adalah buah berwarna kuning ranun, cara panen ini dilakukan apabila proses pemanenan bertujuan untuk produksi minyak karena dalam satu tandan sudah terdapat 60-70% buah yang masak, sehingga tidak perlu adanya petik pilih, sortasi buah yang benar-benar masak di pohon hanya dilakukan apabila proses pemanenan buah bertujuan untuk digunakan sebagai benih.
Dari cara pembudidayaan tanaman jarak pagar yang relatif mudah dan dapat hidup (tumbuh) dimana saja. Pembudidayaan jarak pagar sebagai sumber alternatif pengganti bahan bakar fosil (Biodiesel) tentunya menjadi peluang agribisnis yang menjanjikan. Selain pembudidayaannya yang mudah, pengolahan tanaman jarak pagar ini untuk pembuatan bodiesel sangatlah mudah dan tidak membutuhkan biaya yang besar dalam pengolahannya.

Biodiesel and Global Warming